Laporan Kegiatan KLA

LAPORAN KEGIATAN PENELITIAN
BUKCHON HANOK VILLAGE


Penelitian dilakukan di Bukchon Hanok Village, yang merupakan salah satu perkampungan tradisional peninggalan era Joseon yang masih terawat sampai saat ini. Bukchon Hanok Village pun kini menjadi komplek perumahan yang dihuni oleh keturunan dari era Joseon itu sendiri.

Pada hari H penelitian, saya :
Nama = Raden Tirta Artanti Aryasatya
 Kelas = 3TB01
 NPM = 25315503
Jobdesk = Scriptwriter, Pengarah Pengambilan Gambar

Pada hari H penelitian yang dilakukan pada tanggal 11 April 2018, saya dan tim mahasiswa 3TB01 KLA Destinasi Korea telah terbagi kedalam beberapa kelompok penelitian agar proses kegiatan penelitian menjadi terarah sesuai dengan jobdesk masing-masing.
Untuk mendapatkan data-data yang lengkap mengenai Bukchon Hanok Village, maka saya sebagai seorang scriptwriter melakukan pencarian dan pengumpulan data selengkap mungkin untuk mendapatkan data-data yang memadai. Sehingga sebelum hari H penelitian, tim kami sudah setidaknya mengetahui apa itu Bukchon Hanok Village, sejarah Bukchon Hanok Village, perkembangan Bukchon Hanok Village, point of interest yang ada di Bukchon Hanok Village, dan sebagainya. Hal ini penting untuk diperhatikan agar pada saat hari H penelitian, tim mahasiswa 3TB01 KLA Destinasi Korea tidak buta atau miskin informasi mengenai si obyek penelitian itu sendiri yaitu Bukchon Hanok Village.
Dari sekian banyaknya data-data yang sudah dikumpulkan oleh scriptwriter, dibuatlah poin-poin apa saja yang perlu untuk diceritakan dan di-shoot dari Bukchon Hanok Village. Adapun poin-poinnya adalah sebagai berikut.

1. Menampilkan sirkulasi menuju Bukchon Hanok Village
2. Masuk menuju Bukchon Hanok Village
3. Menampilkan Bukchon dari berbagai sisi
4. Zoning dalam Kawasan Bukchon
5. Sejarah Bukchon
6. Menampilkan Zoning Area Publik di Bukchon Hanok Village
7. Menampilkan Keseluruhan Fasad Bangunan Area Publik di Bukchon Hanok Village
8. Menampilkan Detail Bangunan Area Publik di Bukchon Hanok Village
9. Menampilkan Zoning Area Private (rumah warga) di Bukchon Hanok Village
10. Menampilkan Keseluruhan Fasad Bangunan Area Private di Bukchon Hanok Village
11. Menampilkan Detail Bangunan Area Private di Bukchon Hanok Village
12. Pedestrian di Bukchon Hanok Village
13. Landscape masing-masing area dan zoning
14. Aktivitas yang terjadi di sekitar fokus amatan
15. Perubahan Bukchon dari murni tradisional hingga adanya renovasi yang menyebabkan adanya unsur modern pada bangunan tersebut
16. Menampilkan Perbandingan Perubahan Bukchon tersebut
17. Menampilkan Detail Perubahan Bukchon tersebut
18. Wawancara kepada warga lokal
19. Sirkulasi keluar Bukchon Hanok Village
20. Menampilkan Kawasan Bukchon Secara Keseluruhan

Setelah poin-poin dibuat, disebarlah ke seluruh tim penelitian untuk dibaca dan dipelajari. Kemudian masing-masing kelompok bertanggungjawab atas kelengkapan data yang harus didapat pada hari H penelitian sesuai dengan poin-poin tersebut.
Selain sebagai seorang scriptwriter, saya juga berperan sebagai Pengarah Pengambilan Gambar di lapangan pada hari H penelitian, karena scriptwriter dinilai menguasai data-data mengenai Bukchon Hanok Village dan poin-poin apa saja yang harus di-shoot.
Adapun tugas saya sebagai seorang Pengarah Pengambilan Gambar adalah sebagai berikut.
1. Mengarahkan tim dalam proses pengambilan gambar. Bagian mana yang harus di-shoot sesuai poin-poin yang telah dibuat.
2. Membantu tim mendapatkan lokasi pengambilan gambar.
3. Mengingatkan tim apabila ada poin yang tertinggal dalam proses pengambilan gambar.
4. Kemudian men-checklist poin-poin yang sudah di-shoot.

Bukchon Hanok Village sendiri merupakan desa dengan rumah-rumah tradisional yang terletak di antara Istana Gyeokbokgung dan Kuil Jongmyo Royal Shrine di area Bokchon, Seoul, Korea Selatan. Rumah-rumah tradisional di sini masih dijaga kelestariannya untuk mempertahankan suasana perkotaan pada masa dinasti Joseon. Bukchon bermakna kampung utara, hal ini dikarenakan kampung ini berada di sebelah utara kali Cheonggye dan Jongno. Selain itu letak perkampungan ini berada diantara Istana Gyeongbok dan Istana Changdeok.
Sesampainya saya di perkampungan Bukchon, saya disuguhi oleh pemandangan rumah-rumah dengan gaya lampau yang menyewakan baju adat Korea Selatan (Hanbok). Saya beserta tim pun langsung bergerak mencari spot-spot yang cocok untuk merekam pemandangan di perkampungan ini.
Bukchon Hanok Village memiliki jalan yang sempit, berliku-liku dan menanjak, yang diapit oleh bangunan-bangunan tradisional (hanoks) yang memberi kesan khas rumah asli Korea. Sepanjang memasuki jalan di sini saya menemui banyak wisatawan yang berlalu-lalang menggunakan baju adat hanbok. Pemandangan di area kampung ini sangatlah menarik karena rumah-rumah di sini adalah arsitektur peninggalan asli dari Dinasti Joseon.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Analisa Rumah Adat Sumatera Utara

Gambar
1. Pengertian dan Perbedaan Perumahan dengan Permukiman Perumahan adalah kumpulan rumah sebagai bagian dari permukiman, baik perkotaan maupun perdesaan, yang dilengkapi dengan prasarana, sarana, dan utilitas umum sebagai hasil upaya pemenuhan rumah yang layak huni. (Sumber: UU No. 1 Tahun 2011 Tentang Perumahan dan Kawasan Permukiman) Sedangkan permukiman adalah bagian dari lingkungan hunian yang terdiri atas lebih dari satu satuan perumahan yang mempunyai prasarana, sarana, utilitas umum, serta mempunyai penunjang kegiatan fungsi lain di kawasan perkotaan atau kawasan perdesaan. (Sumber: UU No. 1 Tahun 2011 Tentang Perumahan dan Kawasan Permukiman) 2. Analisis Rumah Adat Batak (Rumah Bolon) Rumah Bolon adalah rumah adat dari suku Batak  yang ada di Indonesia .  Rumah Bolon berasal dari daerah Sumatera Utara.  Rumah Bolon adalah simbol dari identitas masyarakat Batak yang tinggal di Sumatera Utara.  Pada zaman dahulu kala, rumah Bolon ada...
Baca selengkapnya

Analisa Tipologi Perpustakaan - Bodleian Library, University of Oxford

Gambar
TUGAS MATA KULIAH TIPOLOGI BANGUNAN JURUSAN ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN UNIVERSITAS GUNADARMA TAHUN AJARAN 2016/2017 Disusun oleh: Raden Tirta Artanti A. Kelas: 2TB01 NPM: 25315503 PERPUSTAKAAN BAB I 1.1 Pendahuluan Perpustakaan dalam arti tradisional berarti sebuah koleksi buku dan majalah. Walaupun dapat diartikan sebagai koleksi pribadi perseorangan, namun perpustakaan lebih umum dikenal sebagai sebuah koleksi besar yang dibiayai oleh masyarakat yang rata-rata tidak mampu membeli sekian banyak buku atas biaya sendiri. 1.2 Rumusan Masalah 1. Apa itu perpustakaan? 2. Apa fungsi dan tugas perpustakaan? 3. Apa saja pembagian macam dan ruangan yang ada di perpustakaan? 4. Bagaimana analisis tipologi Bodleian Library, University of Oxford? 1.3 Tujuan 1. Mengetahui Tipologi Bangunan Perpustakaan 2. Mengetahui fungsi Perpustakaan 3. Membuat Analisa Tipologi sebuah Perpustakaan BAB II 2.1 Pengertian P...
Baca selengkapnya

Analisa Sederhana Hasil Arsitektur Klasik dan Modern

Gambar
Arsitektur Klasik adalah gaya bangunan dan teknik mendesain yang mengacu pada zaman klasik Yunani, seperti yang digunakan di Yunani kuno pada periode Helenistik dan Kekaisaran Romawi. Karakteristik Arsitektur Klasik pada umumnya adalah: - memiliki tinggi yang menjulang - banyak bordiran atau ukiran pada bangunan - kaya akan detail, kaya akan ornamen - memakai wewarnaan, hanya shades - memberi kesan megah, sakral, agung - seringkali pada ornamen atau detail bangunan merupakan cerita dari kehidupan manusia Apa saja contoh-contoh Arsitektur Klasik di dunia? Simak penjelasan berikut ini. 1. Colosseum, Italia. Colosseum adalah sebuah Amphiteatre yang terletak di Ibukota Negara Italia, Roma. Colosseum ini adalah sebuah peninggalan bersejarah berupa arena gladiator yang dibangun oleh Vespasian. Dibangun pada tahun 72 Masehi. Tempat pertujukkan besar yang berbentuk elips ini memiliki nama yang sebenarnya yaitu Flavian Amphitheatre. Koloseum berukuran cukup besar. Dengan ti...
Baca selengkapnya