Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2017

Ketahanan Nasional - Pengaruh pada Kehidupan, dan Keberhasilan

Gambar
TUGAS MATA KULIAH PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN JURUSAN TEKNIK ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN Nama = Raden Tirta Artanti A. Kelas = 2TB01 NPM = 25315503 KETAHANAN NASIONAL Rumusan Masalah 1. Pengaruh terhadap Kehidupan Berbangsa dan Bernegara 2. Keberhasilan 1. Pengaruh Aspek-aspek Ketahanan Nasional terhadap Kehidupan Berbangsa dan Bernegara Berdasarkan rumusan pengertian ketahanan nasional dan kondisi kehidupan nasional Indonesia sesungguhnya ketahanan nasional merupakan gambaran dari kondisi sistem (tata) kehidupan nasional dalam berbagai aspek pada saat tertentu. Tiap aspek didalam tata kehidupan nasional relatif berubah menurut waktu, ruang dan lingkungan terutama pada aspek-aspek dinamis sehingga interaksinya menciptakan kondisi umum yang amat sulit dipantau, karena sangat kompleks. Dalam rangka pemahaman dan pembinaan tata kehidupan nasional itu diperlukan penyederhanaan tertentu dari berbagai aspek kehidupan nasional dalam bent

Ketahanan Nasional - Pengertian, Azas dan Sifatnya

Gambar
TUGAS MATA KULIAH PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN JURUSAN TEKNIK ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN Nama = Raden Tirta Artanti A. Kelas = 2TB01 NPM = 25315503 KETAHANAN NASIONAL Rumusan Masalah 1. Pengertian 2. Azas 3. Sifat-sifat 1. Pengertian Ketahanan nasional merupakan kemampuan untuk mengembangkan kekuatan nasional dalam menghadapi segala ancaman yang datang, jadi ketahanan nasional sangatlah penting bagi Negara, berfungsi sebagai pengokoh Negara yang bersatu dalam menghadapi segala ancaman. Ketahanan Nasional Indonesia adalah kondisi dinamis bangsa Indonesia yang meliputi segenap aspek kehidupan nasional yang terintegrasi. Ketahanan nasional berisi keuletan dan ketangguhan yang mengandung kemampuan untuk mengembangkan kekuatan nasional dalam menghadapi dan mengatasi segala tantangan, ancaman, hambatan, dan gangguan baik yang datang dari luar maupun dari dalam dan untuk menjamin identitas, integritas, kelangsungan hidup bangsa dan Negara, ser

Ketahanan Nasional - Latar Belakang, Tujuan, Falsafah dan Ideologi Negara

Gambar
TUGAS MATA KULIAH PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN JURUSAN TEKNIK ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN Nama = Raden Tirta Artanti A. Kelas = 2TB01 NPM = 25315503 KETAHANAN NASIONAL Rumusan Masalah 1. Latar Belakang 2. Tujuan 3. Falsafah 4. Ideologi Negara I. LATAR BELAKANG Sejak proklamasi 17 Agustus 1945, kehidupan bangsa Indonesia tidak luput dari gejolak dan ancaman baik dari dalam maupun dari luar negeri yang dapat membahayakan eksistensi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), seperti : – Agresi Militer Belanda. – Gerakan Separatis : PKI, DI/TII dan lain-lain. – Ditinjau dari geopolitik dan geostrategis dengan posisi geografis, potensi Sumber Daya Alam serta jumlah dan kemampuan penduduk, telah menempatkan bangsa Indonesia menjadi ajang persaingan dan perebutan negara-negara besar, sehingga menimbulkan dampak negatif yang dapat membahayakan kelangsungan dan eksistensi negara Indonesia. Meskipun dihadapkan terhadap tantangan terse

Otonomi Daerah 2

Gambar
TUGAS MATA KULIAH PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN JURUSAN TEKNIK ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN Nama = Raden Tirta Artanti A. Kelas = 2TB01 NPM = 25315503 OTONOMI DAERAH Rumusan Masalah 1. Pemanfaatan Sumber Daya Alam 2. Pendistribusian Hasil SDA dan kaitannya dengan UU nomor 25 tahun 1999 1. Pemanfaatan Sumber Daya Alam Penerapan otonomi daerah ditujukan untuk mendekatkan proses pengambilan keputusan kepada kelompok masyarakat yang paling bawah, dengan memperhatikan ciri khas budaya dan lingkungan setempat, sehingga kebijakan publik dapat lebih diterima dan produktif dalam memenuhi kebutuhan serta rasa keadilan masyarakat akar rumput, itulah idealnya aktualisasi dari otonomi daerah. Sebagaimana UU No.22/1999 tentang Daerah, yang lebih popular disebut UU Otonomi Daerah/Otda pada tahun 2001, dan telah diperbaharui dengan UU No.32/2004. UU ini merupakan tonggak baru dalam sistem pemerintahan Indonesia. CONTOH = Undang-undang No. 22 Tahun 1999

Otonomi Daerah

Gambar
TUGAS MATA KULIAH PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN JURUSAN TEKNIK ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN Nama = Raden Tirta Artanti A. Kelas = 2TB01 NPM = 25315503 OTONOMI DAERAH Rumusan Masalah 1. Apa itu Otonomi Daerah 2. Latar Belakang Otonomi Daerah 3. Dasar Hukum Otonomi Daerah 4. Pelaksanaan Otonomi Daerah 5. Tujuan Pemberian Otonomi Daerah 6. Azas Otonomi Daerah 7. Implementasi / Keberhasilan Otonomi Daerah 1. Otonomi Daerah Otonomi daerah adalah hak, wewenang, dan kewajiban daerah otonom untuk mengatur dan mengurus sendiri urusan pemerintahan dan kepentingan masyarakat setempat sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Secara umum, pengertian otonomi daerah yang biasa digunakan yaitu pengertian otonomi daerah menurut UU No. 32 tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah. Dalam UU tersebut berbunyi otonomi daerah merupakan hak, wewenang, serta kewajiban daerah otonom guna mengurus dan mengatur sendiri urusan pemerinta

Politik dan Strategi Nasional 2

Gambar
TUGAS MATA KULIAH PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN JURUSAN TEKNIK ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN Nama = Raden Tirta Artanti A. Kelas = 2TB01 NPM = 25315503 POLITIK DAN STRATEGI NASIONAL Rumusan Masalah 1. Penyusunan 2. Stratifikasi 3. Politik Pembangunan Nasional dan Manajemen Pembangunan Nasional 4. Wujud Pengaplikasian Politik dan Strategi Nasional dalam Pemerintahan 1. Penyusunan Politik dan strategi nasional disusun berdasarkan sistem kenegaraan menurut UUD 1945. Lembaga – lembaga yang berhak menyusun politik dan strategi nasional yaitu, MPR, DPR, Presiden, DPA, BPK, MA. Lembaga – lembaga tersebut dinamakan “suprastruktur politik”. Pranata politik yang berasal bukan dari lembaga yaitu, partai politik, ormas, media massa, kelompok penekan dan kelompok kepentingan. Pranata politik tersebut dinamakan dengan “Infrastruktur Politik”. Suprastruktur dan Infrastruktur Politik harus dapat bekerjasama dan memiliki kekuatan ya